Detail Cantuman Kembali

XML

Pengaruh Volume Fraksi Susunan Serat Anyaman Daun Nanas Pola Zig-Zag terhadap Sifat Mekanik Komposit Polypropylene dengan Perlakuan Alkali NaOH


Komposit merupakan hasil dari perkembangan teknologi material. Salah
satu jenis bahan yang digunakan dalam komposit selain serat sintetis adalah
penggunaan serat alam. Pada dasawarsa terakhir, kecenderungan perkembangan
material komposit bergeser pada penggunaan serat alam (back to nature) sebagai
pengganti serat sintetik. Hal ini dilakukan mengingat sifatnya yang ramah
lingkungan dan banyak tersedia di alam
Serat yang dipilih pada penelitian ini adalah serat daun nanas (ananus
comosus), dan dipilih polypropylene sebagai matriknya. Pada penelitian ini serat
dialkalisasi terlebih dahulu menggunakan NaOH dengan kadar persentase
alkalisasi NaOH 30%, dan lama proses alkalisasi 120 menit. Komposit dibuat
dengan cara serat daun nanas dianyam terlebih dahulu kemudian disusun dengan
pola zig-zag diantara matrik dan ditekan menggunakan mesin hot press selama 30
menit dengan temperatur 180° dan tekanan sebesar 20 Ton. Adapun variasi volume
fraksi serat yang digunakan adalah 2.7%, 5.4%, 10.8% dan 16.2%, hal ini
berdasarkan pada penelitian yang telah dilakukan sebelumnya.
Hasil dari pengujian tarik diperoleh trend kenaikan volume fraksi serat
berbanding lurus terhadap kekuatan tariknya. Kekuatan tarik tertinggi berada
pada volume fraksi serat 16.2% yaitu sebesar 34.61 MPa. Pada pemeriksaan
patahan menggunakan SEM (Scanning Electron Microscopy), penurunan kekuatan
tarik secara menyeluruh pada komposit anyaman disebabkan karena terbentuknya
gap diantara ikatan serat dan matriks pada seluruh variasi volume serat, serta
terbentuknya void pada matriks polypropylene juga mempengaruhi penurunan
kekuatan tarik komposit.
Kata Kunci : Ananus Comusus, Polyprylene, Hot press, SEM, dan Pengujian tarik
Daniel Hamonangan
Hamonangan, Daniel - Personal Name
First Edition
015.63
011.75
Text
Indonesia
2015
Padang
LOADING LIST...
LOADING LIST...